Filsafat – The Will to Believe Kehendak untuk Beriman – Indoliterasi

Karya William James “The Will to Believe” membela beberapa pandangan berbeda dan kontroversial tentang standar normatif yang harus diadopsi ketika kita merefleksikan apa yang harus kita percayai. Dia berpendapat bahwa, dalam jenis kasus khusus tertentu, adalah rasional untuk mempercayai proposisi bahkan jika kita memiliki sedikit atau tidak ada bukti untuk mendukung keyakinan kita. Dan, dalam kasus seperti itu, dia berpendapat bahwa keyakinan kita dapat ditentukan oleh apa yang dia sebut sebagai “pertimbangan nafsu” yang meliputi “ketakutan dan harapan, prasangka dan hasrat, peniruan dan keberpihakan, tekanan dari kasta dan kelompok kita”

Sebanyak dia menganjurkan rasionalitas, dia tidak memberikan kenyamanan bagi yang ragu-ragu. Kecerdasan toleran tapi berani inilah yang memberinya daya tarik khusus. Tulisannya luar biasa tetapi itu adalah filosofi dan dia menulis dengan gaya, seperti yang Anda harapkan secara rasional, khas di masanya.

Buku ini merupakan landasan yang sangat baik tentang debat sains versus filsafat, yang semakin memanas hari ini daripada saat buku ini ditulis. Karya ini layak menjadi bagian dari setiap perpustakaan pribadi yang didedikasikan untuk mengejar pengetahuan.

Ukuran: 14×20 cm

Kertas: Bookpaper

Halaman: 292

Tahun: 2020